Saya sebenarnya bingung dengan pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur tahun ini. Calonnya ada 3 pasangan, yaitu Agus-Sylvi; Ahok-Djarot; Anies-Sandi. Ternyata karena tidak ada yang mencapai 50% akhirnya di ulang kembali pencoblosan. Hasil quick count Agus-Sylvi hanya 17%, Ahok-Djarot 42% sedangkan Anies-Sandi 40%. Jadi putaran kedua akan di ulang di awal april nanti. Calon cuman 2 pasangan antara Ahok-Djarot dan Anies-Sandi. Pemilihan kali ini gue gag senang, kenapa?\
Gini, jujur aja gue pendukung Ahok-Djarot cuman gue tidak panatik karena Ahok Kristen. Secara gue beragama Kristen. Gue melihat ahok membawa perubahan di DKI Jakarta, gue melihat sosok Ahok pemimpin yang bertanggung jawab; pemimpin yang otoriter sedangkan Djarot sosok pemimpin yang kalem; pemimpin yang demokratis. Itu suatu perpaduan yang bagus menurut gue.
Suatu ketika ada orang yang update status begini: Umat muslim banyak yang munafik memilih pemimpin kafir semoga aja dapet hidayah umat muslim yg memilih pemimpin kafir.
Hanya 1 alasan gue, seperti itu ya Agama Islam yang dikatakan Indah?
Maaf bukan gue memecahbelahkan beragama, gue tau itu ada di Al Qur'an paham gue. Itu adalah ajaran dan perintah dari Allah SWT buat umat muslim. Tapi sadar kagak, kalo itu secara logika manusia yang dari kecil oleh agama ada kagak sih agama yang mengajarkan mencuri, ajarin hamilin anak kandung sendiri, apalah yang buruk-buruk. Setahu gue sih kagak ada. Semua berpusat kepada Tuhan. Perintah Tuhan di takuti. Sekarang gini aja, emang ada suatu pernikahan diijinkan memiliki istri lebih dari 1 buset pernikahan itu janji suci, pernikahan itu suatu ikatan batin dan satu tujuan berumah tangga bukan main-main. Mau mampu atau tidak penikahan itu cukup sekali seumur hidup kecuali pasangan itu sudah meninggalkan dunia yang fana ini.
Gue akui memang Kristen itu selalu mengucapkan nama Yesus. Gue akui memang itu kepercayaan umat Kristiani, dimana menurut agama lain Yesus itu bukan Tuhan tapi manusia. Memang benar kalo menurut gue, cuman pertanyaan gue gini.. Saat akhir jaman tiba itu, siapa yang akan turun kedunia?
Silahkan jawab saja dalam hati masing-masing. Intinya kenapa gue memilih Kristen simple nya gini misalnya lu punya temen deket banget sampe orang sekitar lu kenal pake kali, nah suatu ketika lu mengalami kecalakaan kebetulan temen deket lu ada dilokasi tersebut. Pasti dia tolong lu dong, pasti dia kenal lu dong. Begitulah gue anggap Yesus sebagai Tuhan. Di ajaran agama Kristen, memang dikatakan selalu pengakuan Iman Rasuli atau pengakuan Iman Kristiani begini:q
Aku percaya Allah Bapa yang Maha Kuasa khalik langit dan Bumi.
Aku percaya kepada Yesus Kristus Anak-Nya yang tunggal Tuhan kita yang dikandung daripada Roh Kudus lahir dari anak darah Maria yang menderita di bawah pemerintahan Pontius Pilatus di salibkan mati dan dikuburkan yang turun kedalam kerajaan maut pada hari yang ketiga bangkit pula dari antara orang mati naik ke surga duduk disebelah kanan Allah Bapa yang Maha Kuasa dari sana akan datang kelak untuk menghakimi orang yang hidup dan yang mati.
Aku percaya kepada roh kudus dan suatu gereja kudus persekutuan orang kudus pengampunan dosa kebangkitan daging dan hidup yang kekal. Amin
Kesimpulan kenapa Yesus itu Tuhan karena posisi Yesus sejajar oleh Allah, jadi meskipun dia manusia yang di utus oleh Allah tapi Roh-Nya Kudus atau bersih sekali.
Jadi jangan menganggap Kristen itu kafir. Bagi yang menganggap Kristen itu kafir tolong berfikir positif. Salah ketika pemimpin kita beda dari kaum mayoritas?
Liat dong di Amerika Serikat dulu pemimpinnya agama muslim, warganya biasa saja malah senang dengan pemimpinnya. Sekarang Trump presiden, banyak yang tidak suka walaupun kristen. Jadi jangan terlalu fanatik, kalo udah dilihat dari agama sih susah apapun yang baik dilakukan pasti salah. Hanya kesalahan 1 kebaikan 999 kali percuma dilakukan.
Kita buka-bukaan aja deh, Ada kagak masa jabatan Ahok Jakarta makin buruk?
Malah Jakarta makin membaik, banjir aja tidak pernah lama-lama, kali aja bersih sekarang coba liat aja dah Jakarta gimana. Ini Anies yang di ganti dari Menteri oleh Jokowi aja dipilih,
Pernah ada yang bilang ke gue Anies diganti karena ada main politik oleh Megawati. Hallo buka dulu mata hati kalian, oleh Jokowi perekonomian kita di dunia baik, mata uang kita di dunia stabil coba negara lain pada menurun mata nilai uangnya. Emas aja turun padahal yang menentukan orang Amerika sendiri, dunia ini masih patokan sama mata uang Amerika. Memang susah sih jadi manusia yang melihat 1 keburukan orang tapi kebaikannya susah dimengerti dan di drive oleh sosial media yang hoax atau tidak pasti.
Daritadi pasti banyak yang mikir seakan gue jelekin Anies, tidak Anies juga ada baiknya. Apa baiknya pertama dia pintar dalam materi, tutur katanya sopan. Kedua Anies beragama Islam, jadi bukan kafir toh?
Tapi apa itu semua mencerminkan dari kualitas kinerja?
Sekarang gini aja ibarata'a, kasih tau gue kalo ada perusahaan ketika ada orang pintar dari pihak luar mau melamar tapi ada pihak dalam yang kualitas kinerjanya baik lalu di ganti sama orang pintar itu. Apa mungkin dilakukan oleh bagian Sumber Daya Manusia ganti orang yang berkualitas itu?
Kesimpulannya, tolong bukakan mata kalian. Dasar Ideologi Negara Indonesia yaitu Pancasila yang konsep dan rumusan terdiri dari 5 sila antara lain:
1) Ketuhanan Yang Maha Esa
2) Kemanusian yang adil dan beradab
3) Persatuan Indonesia
4) Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat dan kebijaksanaan dalam permusyawaratan dan perwakilan
5) Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia