Hai! Februari!!!
Februari ini bukan nama orang ya tapi bulan. Sudah 7 hari berlalu dari bulan Januari kemaren. Bulan ini penuh ketenangan, penuh misteri, penuh ujian. Februari yang terdiri dari 28 hari. Rencana kalo aku pengen punya anak di bulan ini lahir di tanggal 29 itu visi gue.
Bulan ini juga ada valentine. Coba kekasih gue disini, kita seharian full bersama. Melihat sunrise dan sunset pasti seru hehe.
Jaga diri kamu baik-baik ya. Jangan sok seksi, jangan nonjolin dada ke umum ya, terutama jangan genit. Jadilah kamu seharusnya, jadilah Devi yang aku kenal sejak awal ya.
Maafkan aku yang mungkin kasar omongan, maafkan aku yang selalu lupa kasih kabar. Aku terkadang bosan, kita gini-gini aja. Aku pengen jalan sama kamu, berdua bersamamu.
Entah kapan itu, cuman sama kamu pacaran kayak gini. Jujur banyak kekurangan hubungan ini. Satu kekurangan kamu. Kamu tidak cepat dalam bertindak.
Kamu sangat lama membantu aku dalam skripsi sampai bulan ini belum kelar juga. Aku akui itu Devi, kamu lambat membantu aku beda dengan sebelumnya. Tapi satu yang ku kagumi, meskipun kamu tidak paham dengan applikasi spss yang disuruh kampusku. Kamu berusaha untuk membantu aku, dengan meminta bantuan sama orang lain yaitu pacarnya kakak kamu.
Begitu dekatnya antara aku dan kamu. Sedekat empedu dengan ginjal hasianku. Semuanya saling berkesinambungan antara kamu dan aku.
Setiap kata yang mungkin ku tulis tidak cukup untuk dipahami, hanya coba dimengerti ya.
Pokoknya maret aku harus sidang hasian. Mau tidak mau, siap atau siap harus bisa ya hasian.
Sekali lagi bantu aku biar cepat luluus.
Aku tau S1 lebih susah dari D3 ku akui itu hasian. Makanya dulu cepat. Seandainya kamu mengerti aplikasi itu mungkin udah selesai skripsi ku tingga nunggu sidang aja hehe
Sekali lagi bantu aku dari kejauhan sana ya hasianku. Aku juga akan kerjakan saling bantu aja hasianku.
Aku yakin bisa maju bulan maret hasianku. Amin
Februari ini bukan nama orang ya tapi bulan. Sudah 7 hari berlalu dari bulan Januari kemaren. Bulan ini penuh ketenangan, penuh misteri, penuh ujian. Februari yang terdiri dari 28 hari. Rencana kalo aku pengen punya anak di bulan ini lahir di tanggal 29 itu visi gue.
Bulan ini juga ada valentine. Coba kekasih gue disini, kita seharian full bersama. Melihat sunrise dan sunset pasti seru hehe.
Jaga diri kamu baik-baik ya. Jangan sok seksi, jangan nonjolin dada ke umum ya, terutama jangan genit. Jadilah kamu seharusnya, jadilah Devi yang aku kenal sejak awal ya.
Maafkan aku yang mungkin kasar omongan, maafkan aku yang selalu lupa kasih kabar. Aku terkadang bosan, kita gini-gini aja. Aku pengen jalan sama kamu, berdua bersamamu.
Entah kapan itu, cuman sama kamu pacaran kayak gini. Jujur banyak kekurangan hubungan ini. Satu kekurangan kamu. Kamu tidak cepat dalam bertindak.
Kamu sangat lama membantu aku dalam skripsi sampai bulan ini belum kelar juga. Aku akui itu Devi, kamu lambat membantu aku beda dengan sebelumnya. Tapi satu yang ku kagumi, meskipun kamu tidak paham dengan applikasi spss yang disuruh kampusku. Kamu berusaha untuk membantu aku, dengan meminta bantuan sama orang lain yaitu pacarnya kakak kamu.
Begitu dekatnya antara aku dan kamu. Sedekat empedu dengan ginjal hasianku. Semuanya saling berkesinambungan antara kamu dan aku.
Setiap kata yang mungkin ku tulis tidak cukup untuk dipahami, hanya coba dimengerti ya.
Pokoknya maret aku harus sidang hasian. Mau tidak mau, siap atau siap harus bisa ya hasian.
Sekali lagi bantu aku biar cepat luluus.
Aku tau S1 lebih susah dari D3 ku akui itu hasian. Makanya dulu cepat. Seandainya kamu mengerti aplikasi itu mungkin udah selesai skripsi ku tingga nunggu sidang aja hehe
Sekali lagi bantu aku dari kejauhan sana ya hasianku. Aku juga akan kerjakan saling bantu aja hasianku.
Aku yakin bisa maju bulan maret hasianku. Amin